Fauzi Bahar For Sumbar, Saatnya Kita Tepis Isue Miring Terhadap DR.H.FAUZI BAHAR, M.SI
Oleh : Novwibawa Wartawan Madya
Memang tidak mudah
membedakan mana sikap yang muncul dari logika dan mana sikap yang lahir dari
perasaan dan emosional. Seseorang atau sekelompok orang bisa saja menyatakan
apa yang diperjuangkan merupakan sesuatu yang sangat logis dan apa lagi didukung
dengan akal sehat. Namun ketika diminta menyampaikan bukti bukti yang dapat
dipertanggung jawabkan secara ilmiah, mereka malah sembunyi di balik retorika, apalagi yang mereka perjuangakan itu menyangkut Agama dan suatu kepercayaan.
Demikian pula halnya yang
terjadi saat akan di bangunnya RS.Siloam dari Lippo Group di Kota Padang yang di
gagas oleh Fauzi Bahar yang waktu itu menjabat sebagai Walikota Padang, beberapa
Ormas Islam dengan tegas menolak RS. Siloam ini.
Alasan mereka adalah
dikhawatirkan ada gerakan kristenisasi dibalik pembangunan RS.Siloam ini, Maka
para aktivis ormas Islam pun mengupas dan menyerukan berbagai macam dalil dalam
Kitab Al Quran dan Hadis agar pembangunan RS. Siloam di Kota Padang di
batalkan.
Sebagaimana yang sudah
di paparkan Walikota Padang, yang waktu itu di jabat oleh DR.H.FAUZI BAHAR,
M.SI,
proyek pembangunan RS. Siloam ini dapat menampung lebih kurang 3000 orang
tenaga kerja { seperti kita ketahui Sumatera Barat khususnya Kota Padang waktu itu baru
saja di hantam gempa nan maha dahsyat yang mengakibatkan pengangguran
di seantero Kota Padang ). Perekonomian adalah merupakan fokus utama yang harus
di benahi, kalau masyarakat yang mengaggur ini tidak ada lapangan pekerjaan
niscaya akan jatuh kejurang kekufuran.
Nah..inilah tujuan utama yang di
perjuangakan dari seorang Walikota Ninik Mamak Fauzi Bahar dalam pembangunan
proyek RS. Siloam ini.
Sekarang...Kota Padang
juga terkena Pendemi Covid-19, lebih dari 500 orang warga Kota Padang kena
wabah Covid-19 ini. Penanganan pendemi ini terasa sangat lambat, se3mua itu
bersumber dari sarana dan prasarana yang terbatas.
Rumah Sakit Siloam, yang merupakan
salah satu jaringan rumah sakit swasta terbesar di Indonesia yang didirikan
oleh Grup Lippo. Di masa Pendemi Covid-19 ini merupakan salah satu rumah sakit
yang secara aktif membantu pemerintah dalam penyediaan alat bantu pernapasan
ventilator yang sangat dibutuhkan dalam penanggulangan Covid-19 di Indonesia.
Jaringan Rumah Sakit Siloam :
Siloam Hospitals Lippo Village
Siloam Hospitals Lippo Cikarang
Siloam Hospitals West Jakarta
Siloam Hospitals Surabaya
Siloam Hospitals Jambi
Siloam Hospitals Balikpapan
Siloam Sriwijaya Palembang
Siloam Hospitals Crystal Square Medan
Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC), Semanggi, Jakarta
Siloam Hospitals Lippo Cikarang
Siloam Hospitals West Jakarta
Siloam Hospitals Surabaya
Siloam Hospitals Jambi
Siloam Hospitals Balikpapan
Siloam Sriwijaya Palembang
Siloam Hospitals Crystal Square Medan
Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC), Semanggi, Jakarta
Dapat kita bayangkan
seandainya RS, Siloam ini jadi di bangun di KotaPadang tercinta ini, tentu
penyebaran Virus Covid-19 ini dapat di tekan dan teratasi segera.
Balik kita ke Fauzi
Bahar, Isue Kristenisasi yang di hembuskan oleh pihak yang tidak bertanggung
jawab pada sosok Mantan Walikota Padang dua periode ini dirasa sangatlah
terlalu berlebihan dan telah menzolimi seorang tokoh yang sangat peduli dan
mempunyai visi akan masa depan Kota Padang dan Sumatera Barat umumnya. Sekarang
lah saatnya kita hentikan itu semua.
Sebagai tanbahan dari
tulisan ini, banyak perusahaan sejenis di Indonesa yang ownernya merupakan
non-muslim, sementara ribuan umat Islam berteduh di bawahnya untuk menyehatkan
finansial keluarga, atau menjadinya sebagai jembatan penyambung hidup. Realita
ini seharusnya dapat menjadi perhatian kita semua.
# berbagai sumber
No comments