Wismar Panjaitan: Saya Tak Setuju Sekolah Dipakai Untuk Penginapan Atlet
Wismar Panjaitan. |
SUMBAR RAYA --- -
Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Padang Wismar Panjaitan mengaku tak
setuju pemakaian sekolah untuk penginapan atlet yang akan berlaga pada
Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Barat tahun 2016.
"Saya tidak setuju kalau sekolah dipakai untuk penginapan atlet, karena merugikan siswa. Proses belajar mengajar siswa terganggu," ujarnya, Kamis, 3 November 2016.
Apatah lagi, menurut Ketua Fraksi Perjuangan Bangsa (FPB) DPRD Kota Padang ini, pemakaian sekolah tersebut tak hanya satu atau dua hari, namun mencapai hitungan minggu. Dari segi hari efektif sekolah, ketertinggalan siswa pada mata pelajaran sulit diganti.
"Pemakaiannya kan tak sehari dua hari, hitungan minggu. Ini sangat tak efektif sekali, siswa ketinggalan pelajaran. Saya mempertanyakan ini kepada Kepala Dinas Pendidikan, kok bisa diizinkan pemakaian sekolah itu," tegas mantan Kepala SMP Yos Sudarso ini.
Ia mengharapkan, Panitia Porprov Sumbar 2016 mencari solusi yang lain untuk penginapan atlet tersebut. Menurut, pelaksanaan Porprov wajib disukseskan, tapi jangan sampai mengorbankan dunia pendidikan.
"Saya sepakat Porprov ini kita sukseskan, tapi jangan sampai mengorbankan siswa. Saya minta, Panitia Porprov mencari solusi yang lain," tegas mantan guru Sosiologi SMA Dob Bosco ini. (by)
"Saya tidak setuju kalau sekolah dipakai untuk penginapan atlet, karena merugikan siswa. Proses belajar mengajar siswa terganggu," ujarnya, Kamis, 3 November 2016.
Apatah lagi, menurut Ketua Fraksi Perjuangan Bangsa (FPB) DPRD Kota Padang ini, pemakaian sekolah tersebut tak hanya satu atau dua hari, namun mencapai hitungan minggu. Dari segi hari efektif sekolah, ketertinggalan siswa pada mata pelajaran sulit diganti.
"Pemakaiannya kan tak sehari dua hari, hitungan minggu. Ini sangat tak efektif sekali, siswa ketinggalan pelajaran. Saya mempertanyakan ini kepada Kepala Dinas Pendidikan, kok bisa diizinkan pemakaian sekolah itu," tegas mantan Kepala SMP Yos Sudarso ini.
Ia mengharapkan, Panitia Porprov Sumbar 2016 mencari solusi yang lain untuk penginapan atlet tersebut. Menurut, pelaksanaan Porprov wajib disukseskan, tapi jangan sampai mengorbankan dunia pendidikan.
"Saya sepakat Porprov ini kita sukseskan, tapi jangan sampai mengorbankan siswa. Saya minta, Panitia Porprov mencari solusi yang lain," tegas mantan guru Sosiologi SMA Dob Bosco ini. (by)
No comments