Gubenur Sidak ke Jembatan Timbang dan Samsat, Ini yang Ditemukan
Gubernur Irwan Prayitno berkomunikasi dengan sopir angkutan di JTO Lubuk Buaya, Padang (yose)
Sumbar Raya - - – Sepulang dari tugas ke Australia, Gubernur Irwan Prayitno langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) pungutan liar, Rabu (16/11). Sidak digelar di dua tempat, Jembatan Timbang Lubuk Buaya dan Kantor Pelayanan Satu Atap (Samsat) Padang.
Dalam sidak tersebut, Gubernur tidak menemukan upaya pungli oleh petugas di dua kantor itu. Meski demikian, Irwan tetap meminta petugas jangan pernah main-main dengan pungutan liar.
“Jika saya ingin menemukan pungli, dengan cara sidak ini memang kecil kemungkinan tertangkap tangan. Meski begitu, dengan sidak ini kita bisa mengingatkan petugas,” sebut Irwan di Jembatan Timbang Lubuk Buaya.
Khusus di jembatan timbang, Irwan mengaku mendapati ratusan surat tilang sudah ada di meja petugas. Jumlah itu menandakan tidak ada pungli, jika ada kendaraan angkutan yang menyalahi aturan dengan kelebihan muatan, maka buku keurnya langsung ditilang.
“Setidaknya ini bukti, kalau mereka yang menyalahi aturan langsung ditindak. Ini yang bisa ditindak hanya buku keur, sementara untuk SIM dan STNK itu kewenangan polisi,”sebutnya sembari memperlihatkan buku keur yang ditilang.
Sementara di Kantor Samsat Padang, juga tidak ditemukan pungli. Bahkan, ketika Irwan bertanya pada msayarakat yang sedang menunggu pelayanan, juga mengaku tidak diminta uang tambahan lainnya.
“Jadi dari dua kunjungan tadi kita bisa menyimpulkan masih aman dari pungli, namun apa masyarakat takut atau tidak jujur itu lain persoalan,” tambah Irwan. (sgl.net)
Sumbar Raya - - – Sepulang dari tugas ke Australia, Gubernur Irwan Prayitno langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) pungutan liar, Rabu (16/11). Sidak digelar di dua tempat, Jembatan Timbang Lubuk Buaya dan Kantor Pelayanan Satu Atap (Samsat) Padang.
Dalam sidak tersebut, Gubernur tidak menemukan upaya pungli oleh petugas di dua kantor itu. Meski demikian, Irwan tetap meminta petugas jangan pernah main-main dengan pungutan liar.
“Jika saya ingin menemukan pungli, dengan cara sidak ini memang kecil kemungkinan tertangkap tangan. Meski begitu, dengan sidak ini kita bisa mengingatkan petugas,” sebut Irwan di Jembatan Timbang Lubuk Buaya.
Khusus di jembatan timbang, Irwan mengaku mendapati ratusan surat tilang sudah ada di meja petugas. Jumlah itu menandakan tidak ada pungli, jika ada kendaraan angkutan yang menyalahi aturan dengan kelebihan muatan, maka buku keurnya langsung ditilang.
“Setidaknya ini bukti, kalau mereka yang menyalahi aturan langsung ditindak. Ini yang bisa ditindak hanya buku keur, sementara untuk SIM dan STNK itu kewenangan polisi,”sebutnya sembari memperlihatkan buku keur yang ditilang.
Sementara di Kantor Samsat Padang, juga tidak ditemukan pungli. Bahkan, ketika Irwan bertanya pada msayarakat yang sedang menunggu pelayanan, juga mengaku tidak diminta uang tambahan lainnya.
“Jadi dari dua kunjungan tadi kita bisa menyimpulkan masih aman dari pungli, namun apa masyarakat takut atau tidak jujur itu lain persoalan,” tambah Irwan. (sgl.net)
No comments