Dodi Hendra Tegaskan Peran Strategis Dapur Mandiri, Apresiasi Dukungan Pemda Tanah Datar
Lintau, Sumbarraya.com | Program Running Dapur Mandiri Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) semakin berkembang dengan peresmian tiga dapur bergizi baru di Nagari Sungayang, Nagari Batu Bulek, dan Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Senin (15/9). Peresmian yang digelar di Batu Bulek Lintau Buo Utara ini dihadiri langsung oleh Koordinator SPPG Mandiri MCW Sumatera Barat, Dodi Hendra.
Dodi Hendra menegaskan bahwa penambahan dapur-dapur tersebut memiliki peran strategis dalam memperkuat program nasional yang fokus pada pemenuhan gizi masyarakat. “Dengan tiga dapur baru ini, total sudah ada 14 dapur di Tanah Datar dan 34 dapur di seluruh Sumatera Barat yang beroperasi di bawah naungan kami. Ini merupakan langkah penting dalam mendukung program Presiden untuk pemenuhan gizi masyarakat,” ujarnya.
Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Bupati Tanah Datar, Eka Putra, atas dukungan penuh dari pemerintah daerah yang membantu kelancaran program ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Eka Putra dan jajaran pemerintah daerah atas dukungan besar terhadap program Dapur Mandiri. Dukungan ini sangat penting agar dapur-dapur bergizi ini dapat beroperasi optimal dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” tambah Dodi.
Tak hanya dari aspek kesehatan, Dodi Hendra menambahkan bahwa dapur mandiri ini juga berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. “Setiap dapur mengelola belanja hingga Rp45 juta per hari, yang berdampak positif pada peningkatan indeks ekonomi lokal. Satu dapur dapat mempekerjakan sekitar 47 orang, membuka peluang kerja sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat di lingkungan sekitar,” jelasnya.
Peresmian dapur juga dihadiri oleh Koordinator Wilayah SPPI Kabupaten Tanah Datar, Bayu A.N; Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Tanah Datar, Harfian Fikri; Wakapolres, Forkopimca, Koramil, Kapolsek Lintau Buo Utara; serta para kepala sekolah penerima manfaat.
Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Tanah Datar, Harfian Fikri, yang mewakili Bupati Eka Putra, menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendukung keberlanjutan program ini demi meningkatkan kualitas hidup warga. “Program ini sangat menyentuh kebutuhan dasar masyarakat. Pemerintah Kabupaten Tanah Datar akan selalu hadir untuk mendukung agar SPPG dapat tumbuh dan memberi manfaat luas bagi warga,” ujar Harfian.
Pemilik dapur SPPG Batu Bulek, Usnelli, menyampaikan rasa syukur atas terwujudnya dapur mandiri ini sebagai hasil kerja sama solid antara tim pelaksana dan dinas terkait.
Lebih lanjut, Harfian menambahkan bahwa melalui program Indonesia Emas, anak-anak daerah diharapkan tumbuh cerdas dan mampu bersaing di masa depan. Saat ini, di Tanah Datar sudah terdapat empat Mini Balai Gizi (MBG) yang beroperasi dan telah membentuk satuan tugas yang bekerja sama erat dengan pemerintah daerah.
Peresmian ini menandai semakin luasnya jangkauan Running Dapur Mandiri di Sumatera Barat sekaligus menguatkan komitmen bersama menjadikan pemenuhan gizi sebagai fondasi pembangunan sumber daya manusia unggul.
Keberhasilan program ini juga tak lepas dari dorongan Koordinator Dapur Mandiri Pusat, H. Muhammad Arief Firmanyah, dan binaan BIN, yang mendapat dukungan penuh dari pimpinan Bung Andre Rosiade.
Tampak hadir Kapolres Tanah Datar diwakili Wakapolres Kompol Yulandi Rusady, Kasatlantas Iptu Andri Perkasa, Kapolsek Lintau Buo Utara Ipda Ichsan, OPD terkait, tokoh masyarakat serta majelis guru sekolah penerima manfaat.
(Y&R)
No comments