• Breaking News

    Advertisement

    loading...

    PROYEK DAK SMA 2 GUNUNG TALANG DIDUGA SELEWENGKAN DANA PEMBANGUNAN


    Gedung Labor Terlihat hampir memakan dana 400 juta lebih

    SUMBARRAYA.COM, - - -

    Pembangunan  SMA 2 Gunung Talang Kab. Solok melalui dana DAK pusat Menteri pendidikan pemuda dan olah Raga yang diturunkan melalui Dinas Pendidikan Sumatra Barat,  terkesan pengerjaan yang diserahkan kepada kepala SMA 2 Gunung Talang pada tiga buah gedung yakni gedung OSIS konseling dan laboratorium, dalam pembangunan tiga buah gedung ini mustahil akan memakan dana sebesar lebih kurang 1 miliyar Rupiah, karena pada proyek tersebut semula gedung tersebut akan dibuat 3 unit, dalam pelaksanaan pekerjaan menjadi dua unit yang 1 terpisah sedangkan yang 2 digabungkan lalu kemana kelebihan dana tersebut setelah gedung ini disatukan.

     Untuk itu pada investigasi media ini semakin terlihat untuk menyelewengkan dana ratusan juta rupiah, pasalnya kepala sekolah Desprihatiningsih yang dipercayakan sebagai tumbal pembangunan pada sekolah ini, karena dari tiga gedung yang dibuat dengan waktu lima bulan terdapat menghilangkan dana ratusan juta rupiah ternilai dari bangunan gedung yang terlalu kecil,  pembelian perabot pada ruang Labor dan OSIS serta konseling terlihat sebagai meja dan kursi biasa, bukanlah perabot ketiga gedung perabotnya bukanlah berukir  melainkan perabot kursi biasa dan standar.

    kalau ditafsir angaran pada gedung yang disatukan itu menghilangkan biaya ratusan ribu rupiah, pada hal  pembangunan dari ketiga gedung ini hampir men capai 1 miliyar Rupiah.

    Dari pantauan media ini sangat mustahil gedung  yang dianggarkan 3 unit ini dijadikan 2 memakan biaya hampir 1 miliar ini karena dari pantauan investigasi dari beberapa awak media bahwa gedung yang tiga dijadikan dua memakan biaya sangat jauh rendah dari plafon yang telah ditentukan oleh kementrian  pendidikan pemuda dan olah raga.

    Disamping itu menurut pantauan dari beberapa media yang telah menelusuri ketempat bangunan ini bahwa kebanyakan sebagai tenaga tukang dan pekerja dalam mengerjakan gedung ini sebagian besar adalah keluarga dari kepala sekolah ini.

    Disisi lain pembagunan rehab yang terdapat pada ruang kepala sekolah dan ruang majelis guru dan perabotnya ternyata TDK sepenuhnya perabotnya ini dibeli baru pada biaya yang telah disediakan pemerintah sekitar Rp 260 juta lebih, hal ini sangat terkesan menghilangkan dana puluhan juta Rupiah karena diduga tidak ada pembelian alat perabot pada ruang kepala sekolah.

    Dalam peraturan pemerintah ( PP ) pasal 4 ayat 2 No. 53 tahun 2010.ASN dilarang menjadi perantara untuk mendapatkan pribadi atau orang lain dengan mempergunakan kewenangan orang lain dan tugas dari aparatur sipil negara ASN adalah menjalankan Rida pemerintahan dan melayani masyarakat sebaik baiknya bukan mengerjakan dan bermain proyek untuk memperoleh keuntungan yang besar maka siapapun ASN yang melanggar PP ini akan terancam pemberhentian

    Sementara kepala dinas pendidikan propinsi Sumatra barat BARLIUS yang sering kali di kofirmasikan lewat wa dan telpon ternyata tidak ada tanggapan sama sekali, Barlius dengan jajarannya pada dinas pendidikan sampai kepada sekolah termasuk jajaran kerjanya bersekongkol dan berkerjasama dengan bawahannya termasuk kepala sekolah SMA 2 gunung Talang untuk menghilangkan dan diduga untuk mengambil untung yang besar pada peroyek ini, sangat menduga kuat Kadinas pendidikan dengan jajaranya, dalam mengerjakan proyek DAK ini berkerjasama dengan bawahannya.

    Media ini akan terus menelusuri kejadian pada proyek misteri ini, utk edisi berikutnya akan kita tanggapan  kejaksaan negri Solok. ( Tim )

    No comments

    ada

    ada

    Post Bottom Ad

    ad728
    PT. Prosumbar Media Group, Mengucapkan: Selamat datang di www.sumbarraya.com, Terima kasih telah berkunjung.. Semoga anda senang! Tertanda Pemred: Nov Wibawa