Rusdi Nurman : Kegiatan Reses Jangan di Ubah Jadi Ajang Kampanye
Ketua Rombongan Reses DPRD, Rusdi Nurman di Kecamatan MKS, Bukittinggi
SUMBARRAYA.COM, (Bukittinggi) - - -
Reses Anggota DPRD Kota Bukittinggi ke Kecamatan Mandiangin Koto Selayan terjadi miskomunikasi, yang seharusnya untuk menjemput aspirasi masyarakat, berubah seakan-akan untuk kampanye Pemilihan Legislatif..
Hal ini disampaikan Ketua rombongan Rusdi Nurman kepada Sumbar Raya.com selesai acara Reses di halaman Kantor Camat Mandiangin Koto Selayan (MKS) Bukittinggi, Rabu (5/8/2020).
“Kita melakukan Reses kedapil Kecamatan Mandiangin Koto Selayan ini, dengan tujuan untuk menjemput aspirasi dari masyarakat”, mungkin saja pada Reses sebelumnya ada rencana atau program yang belum disampaikan oleh masyarakat, sekaranglah saatnya dapat disampaikan.
Dari aspirasi masyarakat ini, baik pembangunan fisik maupun non fisik dapat diakomudir. Kalau memungkinkan dapat dianggarkan pada anggaran perubahan 2020 ini, ujarnya.
Namun Rusdi Nurman kaget, karena ada salah seorang dari Anggota Dewan memberikan pernyataan yang disampaikannya bukan menjemput aspirasi, tapi seakan-akan sedang melakukan kampanye untuk mencari suara padahal Pemilihan Legislatif masih lama lagi.
Sebagai Wakil Ketua di DPRD Bukittinggi dan juga ketua robongan dalam Reses ini sepertinya dapat menaggapi dengan lapang dada dari ulah anggotanya tadi, ya bagaimana lagi, biarlah masyarakat yang memberi penilaian terhadap yang bersangkutani, ungkapnya.
Kalau tujuan sebanyak 11 orang Anggota Dewan dari dapil MKS ini datang untuk Reses, untuk menjemput aspirasi dan pertanggung jawabkan kepada masyarakat apa saja yang telah diusulkan masyarakat dan realisasinya.
“Kita juga menjelaskan kepada masyarakat, ada usulan yang tidak bisa direalisasikan. Seperti bantuan untuk Mushala milik pribadi “belum terdaftar di Kemenag”, sesuai aturan tidak dapat dibantu, ungkapnya.
#Wik | Koto
No comments