Polisi Tangkap 2 Perampok Toko Emas, Seorang Tewas Ditembak
![]() |
Gambar ilustrasi |
SUMBARRAYA.COM - - - Polres Batu Bara, Sumatera Utara,
mengungkap aksi perampokan toko emas yang disertai penembakan yang
terjadi di Pasar Sore Desa Pematang Cengkring, Kecamatan M Deras,
Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara. Total ada dua pelaku dalam kasus
itu.
Seorang pelaku bernama Ramli alias Muslim tewas ditembak polisi karena
melawan. Sedangkan pelaku lainnya bernama Ridwan kini ditahan di Polres
Batu Bara.
"(Ramli) terpaksa kami beri tindakan tegas terukur karena (berusaha)
melawan dan melukai personel," kata Kapolres Batu Bara AKBP Robin
Simatupang, Kamis (12/12).
Robin menuturkan, penangkapan Ramli bermula dari informasi Ridwan, yang
ditangkap lebih dahulu pada Selasa (3/12). Mulanya Ridwan ditangkap
dalam kasus pencurian dan kepemilikan sabu.
"Tapi dalam pemeriksaan, dia (Ridwan) mengaku merampok toko emas milik
Tarjan Ginting bersama dengan temannya, yaitu Ramli alias Muslim," ucap
Robin.
Ramli kemudian ditangkap Kamis (5/12) sekitar pukul 16.00 WIB. Ia
ditangkap di Jalinsum, Desa Sipare-pare, Kecamatan Air Putih Batu Bara.
Dari tangan Ramli, polisi menyita sepucuk airsoft gun dan satu paket
sabu berukuran kecil.
Ramli kemudian dibawa ke Kabupaten Simalungun untuk mencari emas hasil
perampokan. Namun di tengah perjalanan, Ramli mengaku ingin buang air
kecil dan petugas berhenti dan memindahkan borgol yang sebelumnya di
belakang menjadi ke depan.
"Tersangka Ramli ini justru mendorong tubuh Aipda R Harahap dan merampas
senpi serta menembakkan dengan jarak kurang lebih satu meter dan
mengenai lengan kiri Aipda R Harahap," jelas Robin.
Setelah menembak Aipda Harahap, Ramli mencoba kabur. Personel lainnya
langsung mengejar dan menembak pelaku hingga mengenai punggung kirinya.
"Tersangka lalu jatuh tersungkur, nyawanya tak tertolong. Tersangka
kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan
autopsi," ujar Robin.
Robin menuturkan masih mencari emas yang diambil pelaku. Berat emas yang diambil pelaku mencapai 500 gram.
Toko emas milik Tarjan Ginting (32) dirampok oleh Ramli dan Ridwan pada
Jumat (29/11). Tarjan juga ditembak oleh Ridwan saat perampokan terjadi.
Dalam kasus itu, kedua perampok membawa kabur uang tunai Rp 13.200.000 dan emas seberat 500 gram.
Sumber: kumparan.com
No comments