Wali Kota Padang Mahyeldi Tutup 717 Permindo Big Sale
SUMBARRAYA.COM, (Padang)- - -
Wali Kota Padang Mahyeldi menutup ivant 717 Permindo Big Sale yang
diadakan Kesatuan Pedagang Jalan Permindo (KPJP) Kota Padang, di Jalan
Permindo, Sabtu (17/08/2019).
Hadir dalam kesempatan tersebut; Kadis Pariwisata Kota Padang Alfian,
Dinas Perhubungan, penasehat KPJP Kota Padang Miko Kamal dan ketua LSM
setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Padang Mahyeldi mengapresiasi para
pedagang yang telah sukses menyelenggarakan ivent 717 Permindo Big Sale
itu. “Atas nama Pemko Padang, kami mengucapakan selamat. Semoga
berlanjut untuk tahun-tahun yang akan datang,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini telah dapat mendorong roda perekonomian
Kota Padang. Dengan diskon harga besar-besaran dapat mendorong animo
masyarakat untuk berbelanja sehingga dapat meningkatkan omset bagi para
pedagang.
Kepada seluruh pedagang agar menjaga kebersihan supaya masyarakat tetap
nyaman untuk berbelanja. Kawasan ini telah direnovasi sedemikian oleh
pemerintah, maka para pedagang bertanggung jawab untuk merawatnya dengan
baik.
“Dengan menjaga kebersihan lingkungan sekitar tentu akan menambah minat
bagi masyarakat, baik masyarakat Kota Padang maupun luar Kota Padang
untuk berbelanja,” terangnya.
Selanjutnya, Wako Mahyeldi menjelaskan, ivent 717 Big Sale merupakan
peringatan suatu peristiwa bagi Kota Padang dan bangsa Indonesia. Angka 7
berarti hari jadi Kota Padang yang jatu pada 7 Agustus dan angka 17
berarti hari kemerdekaan bangsa Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus.
“Hari ini kita telah melaksanan upacara bendera dan 7 Agustus kemaren
kita telah melaksanakan HUT Kota Padang. Dua tanggal bersejarah ini
harus ditanamkan kedalam hati sanubari sebagai wujud pengabdian dan
kecintaan kepada kota dan bangsa ini,” tutupnya.
Sementara itu, penasehat KPJP Kota Padang Miko Kamal mengatakan, ivent
ini dimulai sejak tanggal 7 s.d 17 Agustus 2019, diikuti 25 tokoh di
sepanjang kawasan Permindo. “Alhamdulillah hari kita telah sampai
penutupan. Untuk memeriahkan penutupan kita mengundang 8 orang pedagang
sate, kesenian dan hiburan,” sebutnya.
Ia menambahkan, ivant ini sudah ketiga kali dilaksanakan, mengambil dua
momentum perayaan HUT Kota Padang dan HUT RI. “Semoga ivent ini suatu
saat menjadi ivent nasional di Kota Padang,” harapnya.
(ml)
No comments