Panja Komisi II DPR RI Kunjungi Pemko Padang, Bahas Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi
SUMBARRAYA.COM, (Padang) - - -
Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa didampingi Sekretaris Daerah Kota
Padang Amasrul menerima Kunjungan Panitia Kerja (Panja) Komisi II DPR RI
di Ruang Pertemuan Abu Bakar Ja’ar Balaikota Padang Aie Pacah, Selasa
(2/7/2019).
Rombongan berjumlah 18 orang tersebut dipimpin oleh Anggota Panja Komisi
II DPR RI Dwi Ria Latifa, turut hadir unsur Kementerian Pedayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Tin Zuraida,
Kamaruddin dan Weki Handono.
Dwi Ria mengatakan, pelayanan publik di Indonesia masih diwarnai dengan
masalah ketidakjelasan birokrat dalam melayani, sulitnya masyarakat
dalam mengakses pelayanan yang dibutuhkan, pelayanan yang tidak sesuai
dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) sehingga dianggap
berbelit-belit, adanya pungutan liar, serta ketidakjelasan birokrat
dalam memberikan kepastian waktu pelayanan sehingga banyak masyarakat
merasa waktu dan biaya yang digunakan dalam mengurus dokumen di berbagai
instansi terbuang sia-sia.
“Berpijak pada berbagai permasalahan dalam pelaksanaan pelayanan publik
tersebut, Komisi II DPR RI memandang perlu untuk mendapatkan informasi,
saran dan masukan dari berbagai daerah melalui Panja yang dibentuk oleh
Komisi II DPR RI ini, yaitu Panja Pelayanan Publik dan Reformasi
Birokrasi. Hasil kerja Panja ini diharapkan akan mampu melahirkan
berbagai rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk membuat
ataupun menyempurnakan regulasi yang ada terkait dengan reformasi
birokrasi dan pelayanan publik”, jelas Dwi Ria menyampaikan maksud
kedatangannya.
Perwakilan Ombudsman RI, Dadan S. Suharmawijaya yang juga hadir pada
kesempatan itu secara khusus mengapresisasi Kota Padang atas berbagai
progress dalam pelayanan publik.
Dadan juga mengatakan, salah satu pintu untuk memastikan pelayanan
diterima oleh masyarakat adalah pintu pengaduan, karena itu salah satu
mandat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik adalah
pengelola pengaduan bukan lagi tugas tambahan, bukan lagi atribut
pelayanan, tapi meruapakan bagian yang tidak terpisahkan dan menjadi roh
dari pelayanan publik.
“Sebab itu, Ombudsman ingin bersinergi dengan pemerintah untuk melakukan
tindakan-tindakan korektif, bukan mencari-cari kesalahan pemerintah”,
ujar Dadan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa menuturkan,
Pemerintah Kota Padang dengan visi mewujudkan masyarakat Kota Padang
yang madani berbasis pendidikan, perdagangan dan pariwisata unggul serta
berdaya saing, serta dengan misi ke tujuh yaitu meningkatkan kualitas
tata kelola pemerintahan yang bersih dan pelayanan publik yang prima,
tidak ada jalan lain untuk mencapainya melainkan dengan islah reformasi
birokrasi melalui salah satu program unggulan yaitu melakukan
efektivitas reformasi birokrasi budaya kerja aparatur dan pelayanan
publik.
“Dari hasil evaluasi Kemenpan RB Tahun 2018, Indeks RB Pemko Padang
adalah 68, 08 dengan kategori B. dari hasil tersebut masih banyak yang
harus ditindaklanjuti dan dibenahi bersama oleh Pemko Padang. Semoga
kolaborasi Pemko Padang dengan para stakeholder akan melahirkan
sinergitas dan inovasi untuk menghadirkan Pemko Padang dengan birokrasi
baik, bersih dan melayani”, tutur Wawako.
Ditambahkan Kabag Organisasi Setdako Padang Sandra Imelda, untuk
meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat, Pemko Padang
telah melakukan berbagai inovasi diantaranya: Sistem Administrasi
Perizinan Online (SAPORancak) oleh DPMPTSP Kota Padang yang terintegrasi
dengan data kependudukan Disdukcapil Kota Padang, penggunaan tanda
tangan elektronik pada Disdukcapil, serta berbagai inovasi di bidang
kesehatan.
“Pada tahun 2018 inovasi Kelas Ibu Muda (Imud) dari Puskesmas Padang
Pasir berhasil masuk TOP 40 Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik dari
Kemenpan RB dan tahun ini inovasi Kelurahan Siaga Sehat Jiwa (Rasa
Sejiwa) dari Puskesmas Nanggalo berhasil menembus TOP 90 penghargaan
yang sama dan saat ini sedang dalam tahap penilaian TOP 45”, ujar Sandra
di hadapan rombongan dan beberapa OPD terkait yang juga hadir pada
kesempatan itu.
(th)
No comments