WANAG BARINGIN GERAM ANGKAT KRAH BAJU WARTAWAN

SUMBARRAYA.COM, Tanah Datar - - -  Fernando wartawan Minangkabau News berniat mengambil liputan komplen salah satu masyarakat tentang surat komplen Pengangkatan gelar Datuk yang sudah 5 kali di sampaikan kepada pihak KAN dan wali nagari Baringin pada Senin (10/12). Ternyata Fernando mendapat perlakuan anarkis dari wali nagari baringin Irman Idrus.

 

Walinagari Baringin Irman Idrus melihat kedatangan Fernando langsung naik pitam dengan garangnya wali nagari mengejar dan menarik kerah baju Fernando dan mengeluarkan kata-kata Ancaman setelah itu melemparkan kunci mobil ke arah wartawan Fernando  yang sedang bertugas tersebut. Dengan mengeluarkan kata makian dan mengusir wartawan Fernando tersebut dari ruangan nya.

 

Atas tindakan yang di terimanya, fernando akan melanjutkan permasalahan ini ke jalur hukum. Karna menghalangi tugas sebagai pewarta untuk melakukan liputan di kantor wali nagari baringin tersebut.  Dan juga atas tindakan anarkis yang di terima wartawan Fernando dari wali nagari Baringin Irman Idrus ini.

Fernando wartawan di media Minangkabau News ketika dikonfirmasi mengatakan; "Saya akan melanjutkan kasus ini ke jenjang hukum. Agar nanti nya tidak lagi ada tindak kekerasan terhadap wartawan yang sedang betugas. Karna saya bekerja berdasarkan undang-undang yang sudah di tetapkan. Wanag Irman Idrus telah melanggar undang-undang No 40 Tahun 1999 Tentang Pers, Ujar Fernando.

Walinagari Baringin Irman Idrus ketika dikonfirmasi lewat telepon maupun langsung ditemui di ruang kerjanya  tentang kekerasan yang di terima wartawan Minangkabau News Fernando. Wanag Idrus yang didampingi oleh BPRN Jumharman, mengakui dan membenarkan semua yang dikatakan oleh wartawan Minangkabau News Fernando. Wanag Irman Idrus mengatakan memang saya kesal dan saya tarik krah bajunya dan saya usir keluar (Keluar kau tidak ada urusan kamu disini) ucap idrus membenarkan.

Dia beralasan karna tidak senang dengan kedatangan fernando karna fernando selalu merekam pembicaraan dengan dia. Alasannya lagi karna saya sudah tidak senang karna ada demdam lama jawab wanag idrus kepada Detikkasus.com..

 

#   Arm