Kepala Bapenda Kota Padang Pimpin Langsung Penagihan PBB Door to Door
Adib Alfikri turun langsung mendampingi para kolektor PBB melakukan penagihan.
SUMBAR RAYA.COM - Tak
hanya kolektor, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Padang,
Adib Alfikri, SE, MSi., turun tangan langsung melakukan penagihan Pajak
Bumi dan Bangunan (PBB) dengan skema door to door ke rumah-rumah warga,
Sabtu, 9 September 2017, di Koto Tangah.
Usai memberikan pembekalan kepada kolektor PBB di Pokja V yang terdiri dari Kecamatan Nanggalo dan Koto Tangah di kawasan Bypass, ia turun langsung mendampingi para kolektor PBB melakukan penagihan.
Usai memberikan pembekalan kepada kolektor PBB di Pokja V yang terdiri dari Kecamatan Nanggalo dan Koto Tangah di kawasan Bypass, ia turun langsung mendampingi para kolektor PBB melakukan penagihan.
Mantan Sekretaris Dinas
Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat ini memberikan contoh
langsung penagihan PBB dengan "Sapa dan Sentuh Hati Warga" sebagaimana
diamanatkannya saat apel pembekalan Pokja V.
"Bagi warga yang melakukan pembayaran PBB langsung diberikan bukti lunas pembayaran dan dipasangkan stiker lunas PBB di rumahnya," ungkap putra Kuranji, Kenagarian Pauh IX ini kepada wartawan.
Ia menjelasan, untuk Sabtu dan Minggu, maka penagihan difokuskan di komplek perumahan. Sedangkan Senin sampai Kamis, penagihan difokuskan di luar komplek perumahan.
"Ini semua kita lakukan dalam rangka mengejar target PBB tahun 2017 yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Padang bersama DPRD," tegasnya.
Yeni, salah seorang warga merasa tersentuh dengan cara yang dilakukan oleh Bapenda Kota Padang. Menurutnya, baru kali ini Kepala Bapenda Kota Padang turun langsung ke rumah-rumah warga mendampingi kolektor.
"Saya rasa, ini langkah maju. Kita sebagai wajib pajak diperlakukan sangat humanis sekali. Memang betul-betul dihormati dan dilayani," ungkapnya. (yahya)
"Bagi warga yang melakukan pembayaran PBB langsung diberikan bukti lunas pembayaran dan dipasangkan stiker lunas PBB di rumahnya," ungkap putra Kuranji, Kenagarian Pauh IX ini kepada wartawan.
Ia menjelasan, untuk Sabtu dan Minggu, maka penagihan difokuskan di komplek perumahan. Sedangkan Senin sampai Kamis, penagihan difokuskan di luar komplek perumahan.
"Ini semua kita lakukan dalam rangka mengejar target PBB tahun 2017 yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Padang bersama DPRD," tegasnya.
Yeni, salah seorang warga merasa tersentuh dengan cara yang dilakukan oleh Bapenda Kota Padang. Menurutnya, baru kali ini Kepala Bapenda Kota Padang turun langsung ke rumah-rumah warga mendampingi kolektor.
"Saya rasa, ini langkah maju. Kita sebagai wajib pajak diperlakukan sangat humanis sekali. Memang betul-betul dihormati dan dilayani," ungkapnya. (yahya)
No comments