Percepatan Pembangunan Kep. Mentawai di Tinjau Kemenko Marves
SUMBARRAYA.COM, (Mentawai), - - - Dalam rangka percepatan pembangunan jalan Trans Mentawai, Kemenko Marves melalui Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Ridwan Djamaluddin melaksanakan kunjungan kerja ke Kepulauan Mentawai. Kunjungan kerja ini dilaksanakan selama 2 hari (21-22 Desember 2019).
“Kami melaksanakan monitoring dan evaluasi percepatan pembangunan jalan trans Mentawai yang dikerjakan oleh 2 institusi yakni TNI AD – KemenPUPR,” kata Deputi Ridwan, Sabtu (21/12).
Deputi Ridwan mengungkapkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini sebetulnya telah dimulai pada Tahun 2019 sepanjang 29 km.
“Untuk lokasi pengerjaannya yakni di Pulau Siberut (Kepulauan Mentawai) dengan ruas Sirilanggai – Sigapokna – Labuan Bajau – Sigapokna. Saat ini progresnya sudah mencapai 91,38%, dengan rencana awal 93,80%,” ucapnya.
Adapun sasaran pembangunan ini, tegas Deputi Ridwan adalah terhubungnya antar daerah pada Pulau Sibereut dan membuka akses ke daerah – daerah yang terisolasi dalam Pulau Siberut.
“Namun selain melihat perkembangan pembangunan jalan di Kabupaten Mentawai ini, yang juga menjadi perhatian Kemenko Marves adalah rencana pengembangan kawasan wisata di Mentawai. Saat ini Pemda Kabupaten Mentawai sedang mengusulkan kepada pemerintah pusat adanya Kawasan Ekonomi Khususu (KEK) Pariwisata untuk sektor pariwisata di Kabupaten Mentawai,” paparnya.
Baca juga: Kemenko Maritim Pimpin Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis Pengembangan Geopark Indonesia
Dengan ini diharapkan Kemenko Marves dapat mengawal percepatan sektor pariwisata di Kabupaten Mentawai, salah satunya yaitu pengembangan Pelabuhan Bajau. Keberadaan Pelabuhan Bajau diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Mentawai.
Dalam kegiatan ini, hadir pula Wakil Gubernur Sumatera Barat, Bupati Mentawai, Komandan Kodim Kabupaten Mentawai, Asdep Pelayaran, Perikanan dan Pariwisata Kemenko Marves, dan pejabat lainnya. Rencana kunjungan kerja ini di laksanakan selama 2 hari, dengan hari pertama (hari ini) melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Mentawai serta hari kedua (besok) melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Solok, Bukit Tinggi.
#wik | Biro Perencanaan dan Informasi
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
“Kami melaksanakan monitoring dan evaluasi percepatan pembangunan jalan trans Mentawai yang dikerjakan oleh 2 institusi yakni TNI AD – KemenPUPR,” kata Deputi Ridwan, Sabtu (21/12).
Deputi Ridwan mengungkapkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini sebetulnya telah dimulai pada Tahun 2019 sepanjang 29 km.
“Untuk lokasi pengerjaannya yakni di Pulau Siberut (Kepulauan Mentawai) dengan ruas Sirilanggai – Sigapokna – Labuan Bajau – Sigapokna. Saat ini progresnya sudah mencapai 91,38%, dengan rencana awal 93,80%,” ucapnya.
Adapun sasaran pembangunan ini, tegas Deputi Ridwan adalah terhubungnya antar daerah pada Pulau Sibereut dan membuka akses ke daerah – daerah yang terisolasi dalam Pulau Siberut.
“Namun selain melihat perkembangan pembangunan jalan di Kabupaten Mentawai ini, yang juga menjadi perhatian Kemenko Marves adalah rencana pengembangan kawasan wisata di Mentawai. Saat ini Pemda Kabupaten Mentawai sedang mengusulkan kepada pemerintah pusat adanya Kawasan Ekonomi Khususu (KEK) Pariwisata untuk sektor pariwisata di Kabupaten Mentawai,” paparnya.
Baca juga: Kemenko Maritim Pimpin Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis Pengembangan Geopark Indonesia
Dengan ini diharapkan Kemenko Marves dapat mengawal percepatan sektor pariwisata di Kabupaten Mentawai, salah satunya yaitu pengembangan Pelabuhan Bajau. Keberadaan Pelabuhan Bajau diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Mentawai.
Dalam kegiatan ini, hadir pula Wakil Gubernur Sumatera Barat, Bupati Mentawai, Komandan Kodim Kabupaten Mentawai, Asdep Pelayaran, Perikanan dan Pariwisata Kemenko Marves, dan pejabat lainnya. Rencana kunjungan kerja ini di laksanakan selama 2 hari, dengan hari pertama (hari ini) melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Mentawai serta hari kedua (besok) melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Solok, Bukit Tinggi.
#wik | Biro Perencanaan dan Informasi
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
About Sumbar Raya
No comments